Kreasi Olahan Jamur
Batu (16/10), Batu merupakan kota pariwisata yang terkenal di Jawa Timur. Tidak hanya terkenal dengan pariwisatanya saja, tetapi juga terkenal dengan makanannya yang khas. Salah satunya olahan jamur yang dimiliki oleh Jony yang merupakan penduduk asli desa Tulungrejo dusun Wonorejo kecamatan Bumiaji. Olahan jamur ini dikreasikan menjadi beberapa variasi makanan. Diantaranya risoles jamur, krispi jamur, bakso jamur, lumpia jamur, siomay jamur, nugget jamur dan martabak jamur. Beberapa jajanan jamur inilah yang menjadi keunikan dari usaha miliknya.
Olahan tersebut tidak dipasarkan dalam keadaan matang, tapi ada beberapa dipasarkan dalam keadaan beku . “Produk frozen ini yang paling diminati oleh pelanggan dan terutama risoles jamur yang paling favorit “ ungkap Jony. Untuk pembuatan risoles jamur dibutuhkan waktu dua jam dimulai dari memilih jamur yang akan diolah sampai membuat isi risoles itu sendiri. Jumlah jamur yang diolah dalam satu harinya tergantung dari jumlah pesanan. Namun terkadang setiap harinya memproduksi 70-100 kg jamur. Harganyapun bervariasi mulai dari Rp. 10.000,- sampai Rp. 30.000,-.
Semua olahan tersebut berbahan dasar jamur yang dipasok dari tempat pembibitan jamur milik Lutvi (48) sekaligus mitra kerjanya. Kendala yang sering dialami Jony ialah kurangnya ketersediaan bahan dasar jamur ketika mendapat banyak pesanan dari pelanggan. Seperti yang diungkapkan oleh lutvi, cuaca yang buruk menjadi penyebab utama panen jamur yang menurun. Untuk mengatasi hal tersebut biasanya Jony juga memasok jamur dari lain tempat. “Harapan saya usaha jamur ini bisa lebih maju dan berkembang agar dapat membantu sumber daya manusia di desa ini” tutup Jony saat ditemui tim wartawan HMJF di kediamannya. (wijianif_HMJF)