Tahun Baru Imlek adalah hari raya besar bagi masyarakat Cina. Apalagi diperayaan tersebut tidak luput dengan bagi-bagi angpau yang sudah menjadi tradisi masyarakat Cina dalam menyambut tahun baru imlek. Bagi masyarakat Cina angpau sendiri tidak hanya dibagikan ketika merayakan imlek saja, melainkan perayaan-perayaan besar yang lain contohnya yaitu pernikahan atau acara-acara besar lainnya bahkan ketika ada kerabat yang meninggal dunia.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) angpau adalah hadiah atau pemberian uang pada tahun baru cina atau imlek.Sedangkan menurut Wikipedia angpau (Hanzi: 紅包, pinyin: hóngbāo) adalah bingkisan dalam amplop merah yang biasanya berisikan sejumlah uang sebagai hadiah menyambut tahun baru Imlek atau perayaan lainnya. Jadi secara garis besar anggpau itu adalah amplop merah yang didalamnya berisi sebuah hadiah yang sudah menjadi tradisi turun temurun.
Angpau tersebut selain berwarna merah juga dihiasi dengan tulisan Cina atau gambar binatang yang sering disebut shio seperti kalajengking, kuda, anjing, ayam, ular dan naga. Bahkan banyak lagi angpau-angpau lainnya yang lucu. Sedangkan isi didalamnya tidak menentukan berapa banyak nominal uang, dan biasanya orang yang member angpau itu harus orang yang sudah menikah dan memberikannya kepada seorang yang belum menikah seperti anak kecil dan remaja lainnya. Karena itu adalah tradisi membersihkan sebagian dari hartanya. Bahkan sebagian orang menandakan itu untuk keberkahan supaya kelak hidupnya berkecukupan.
Angpau tidak hanya diberikan kepada anak-anak atau remaja yang beragama budha saja, bahkan diberikan kepada anak-anak yang beragama lainpun tidak masalah karena dalam masyarat Cina dalam member hadiah ataupun membersihkan sebagian hartanya itu tidak memandang agama, hanya saja yang sudah berkeluarga dan belum berkeluarga. (Najmie_HMJF)
